|
|
|
|
KabarIndonesia - Jakarta, Kejadian cuaca ekstrem di beberapa daerah seperti hujan disertai puting beliung di Jogjakarta dan Minahasa, banjir di Cilegon dan Bumi Ayu pada saat musim peralihan dari penghujan menuju kemarau menimbulkan banyak pertanyaan di masyarakat, berikut penjelasan Drs. selengkapnya....
|
|
BERITA LAINNYA
Ibu 25 Apr 2018 16:27 WIB
|
|
EKONOMI
UMP DKI Jakarta 2013 diprediksi Sebesar Rp 1,65 Juta
Oleh : Rachmad Yuliadi Nasir | 13-Sep-2012, 01:20:24 WIB
|
KabarIndonesia - Kota Metropolitan Jakarta dengan jumlah penduduk lebih dari 10 juta jiwa. Hampir semua etnis bangsa Indonesia berkumpul dan bekerja di Jakarta. Untuk itulah perlu dipikir tunjangan hidup yang sesuai dengan kondisi lapangan.
Menurut kajian Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta untuk penetapan upah minimum provinsi 2013, perkiraan sebesar Rp1,65 juta.
Dengan survei KHL (kebutuhan hidup layak) untuk menetapkan UMP tahun 2013, selain melakukan perhitungan KHL, penetapan UMP memperhatikan pertumbuhan ekonomi serta inflasi yang terjadi di Ibu Kota.
UMP 2012 sudah mengakomodasi keinginan dari buruh. Penetapan UMP 2012 mencapai 102,9% dari KHL saat itu, atau naik sebesar 18,5% dibandingkan dengan UMP DKI tahun sebelumnya. Jika pada 2011 UMP sebesar Rp1,29 juta, pada 2012 UMP ditetapkan Rp1,52 juta.
Dalam penyempurnaan peraturan No. 17 tahun 2005 menjadi No. 13 tahun 2012 tentang Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak, jumlah jenis kebutuhan yang semula 46 jenis komponen KHL berubah menjadi 60 jenis komponen KHL.
Dalam penetapan UMP akan mengacu pada peraturan Dewan Pengupahan DKI No 242 tahun 2010 tentang Tata Kerja Dewan Pengupahan DKI dan Peraturan No 243 Tahun 2010 tentang Tata Tertib Sidang Dewan Pengupahan Provinsi.
Sebelum menetapkan besaran UMP mereka akan berkoordinasi dengan Dewan Pengupahan dan perwakilan buruh. Sehingga seluruh unsur yang terkait dengan penetapan UMP akan dilibatkan.
Selama tahun 2012 ada dua perusahaan yang membayarkan upah di bawah UMP. Namun hal tersebut hanya berlangsung selama dua bulan saja yakni pada Januari dan Februari. Selanjutnya dua perusahaan tersebut telah membayarkan sesuai UMP.
Karyawan PT Jakarta Express Trans (PT JET) selaku operator bus Transjakarta koridor I (Blok M–Kota) dan Koridor X (Cililitan-Tanjung Priuk), mereka mendapat pendapatan yang diterima berkisar 1,6 juta rupiah per bulan, uang makan 50 ribu rupiah per hari. Uang makan diambil per minggu 300 ribu rupiah terhitung dari tanggal 1 sampai tanggal 25 setiap bulannya. Total gaji dan uang makan sebesar 2,8 juta rupiah.
Dengan gaji sebesar Rp 2,8 juta padahal sudah melebihi UMP DKI Jakarta, malah mereka beberapa waktu lalu mogok kerja menuntut kenaikan dan tunjangan gaji lainnya.
Blog: http://www.pewarta.kabarindonesia.blogspot.com/ Alamat ratron (surat elektronik): redaksi@kabarindonesia.com Berita besar hari ini...!!! kunjungi segera: http://www.kabarindonesia.com//
|
|
|
|
|
|
|
|
Wakil Direktur Utama FWD Life, Rudi Kamdani (kiri) sedang memberikan jaket FWD Life kepada Pelari Maraton Indonesia, Fedi Fianto (kanan) sebagai simbol FWD Life resmi melepas Fedi sebelum keberangkatannya ke Kutub Utara.selengkapnya.... |
|
|
|
|
|