|
|
|
|
KabarIndonesia - Ani Yudhoyono, istri mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sakit kanker darah. Bagaimana perkembangan metode peneliti untuk penyembuhan jenis penyakit ini?Dalam keterangan resmi melalui video yang diunggah di Youtube, mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberitahukan bahwa istrinya, Ani selengkapnya....
|
|
|
KESEHATAN
Monitoring dan Pengawasan Obat Makanan Kadaluarsa di Kabupaten Samosir
Oleh : Danny Melani Butarbutar | 10-Jun-2018, 09:19:49 WIB
|
KabarIndonesia - Menyongsong libur panjang dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri 2018, Tim gabungan pemerintah kabupaten Samosir, dipimpin langsung Asisten II Pemkab Samosir, Saul Situmorang, SE, MSi, melakukan monitoring ke toko-toko obat dan makanan di kota Pangururan, Jumat (8/6/2018).
Dalam monitoring sekaligus pemeriksaan tersebut, Saul Situmorang didampingi Kadis Koperasi dan Perindustrian Viktor Sitinjak, Kabid Pelayanan dan Sumberdaya Kesehatan Dinkes Jalamar Sitanggang, kepada media menyampaikan bahwa monitoring dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana pedagang memahami ketentuan tentang makan dan obat-obatan. Hal itu dilakukan untuk memberikan rasa aman terhadap masyarakat dan para pengunjung yang nantinya akan berkunjung ke kabupaten Samosir.
“Ini kita lakukan dalam rangka menyambut libur panjang dan lebaran 2018. Jadi, selain lalu lintas lancar, tiba di Samosir merasa nyaman, kesehatan masyarakat dan pengunjung juga harus terjaga,” kata Saul.
Pantauan media, Tim gabungan melaksanakan monitoring dengan kunjungan ke beberapa toko obat dan kelontong di kawasan pasar Onan Baru, Pangururan. Tim menemukan beberapa jenis makanan yang sudah kadaluwarsa, seperti susu kemasan botol, makanan dan minuman ringan/snek, serta obat generik bahkan obat keras (kemasan label K merah) yang diperdagangkan tanpa ada izin.
“Ada kita temukan obat yang diperjualbelikan tanpa izin dan sudah kedaluwarsa. Itu sudah kita sita sebagai barang bukti. Kita akan keluarkan surat teguran. Bila surat teguran itu tidak diindahkan, akan ada sanksi tegas berupa pencabutan izin usaha,” sebut Saul Situmorang.
Selanjutnya, Saul Situmorang menyebutkan, saat monitoring dilakukan pihaknya melibatkan 20 orang pegawai terdiri dari 4 orang per dinas. Dan kegiatan monitoring ini bukan hanya saat itu saja karena sudah merupakan kelima, yang dilakukan secara rutin.
Saat ditemui pada sebuah acara di desa Martoba, Sabtu (9/6), Saul Situmorang yang pernah menjabat kepala bagian perekonomian dan kepala Bappeda Tapanuli Utara ini menyampaikan kepada pewarta media ini bahwa pemkab Samosir melalui dinas terkait akan terus melakukan monitoring dan pengawasan atas obat dan makanan yang dijual di masyarakat.
“Untuk antisipasi terjadi hal yang sama yakni makanan dan obat yang kadaluarsa juga obat keras, ke depannya kita akan lakukan monitoring secara rutin agar konsumen warga Samosir, hidup nyaman dan aman jauh dari obat dan makanan illegal" jelasnya.
"Tidak hanya masyarakat lokal, terutama para pengunjung yang datang berwisata atau berlibur ke Samosir, merasa nyaman belanja ke warung-warung maupun ke apotik dan toko obat,” tambahnya.
Diakhir perbincangan dengan media ini, Saul Situmorang dengan tegas meminta pihak terkait secara sungguh-sungguh melakukan tugas pengawasan. Pihak aparat dinas kesehatan untuk memeriksa tindaklanjut pemberian ijin, mengingatkan agar pemilik toko obat dan apotik memeriksa masa "expired' dan jangan sembarang menjual obat keras tanpa ijin. Sedang masyarakat dihimbau untuk tidak membeli barang yang kadaluarsa.
"Harus kontinu dilakukan sehingga memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pengunjung. Jadi Samosir sebagai daerah wisata, layak dan aman di infrastruktur, aman dalam pelayanan obat dan makanan." tutup Saul.(*)
|
|
|
|
|
|
|
|
20 pelari dari 6 negara: Indonesia, Australia, Amerika, Inggris, New Zealand dan Swedia ikuti swimrun di Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan dengan jarak lari 20km dan berenang 3km. Head of Corporate Communications PT Astra International Tbk Boy Kelana Soebroto (kiri) selengkapnya.... |
|
|
|
|
|